|
Alpukat |
Klasifikasi ilmiah
Kerajaan:
PlantaeDivisi:
MagnoliophytaKelas:
MagnoliopsidaOrdo:
LauralesFamili:
LauraceaeGenus:
PerseaSpesies:
P. americana
Nama binomial :
Persea americanaNama Lain :
Melayu: apokad
Sunda : apuket
Jawa : apokat
Cina : yiu lie
Inggris : avokado pear.
Kandungan : Kulit ranting mengandung beberapa zat kimia antara lain : methylchavikol, alphapinine, tanin dan flavonoid Daging buah mengandung lemak jenuh, protein, sesqueterpenes, vit A, B1 dan B2.
Khasiat : Daun alpukat adalah peluruh kencing Dn astringen. Daun dan ranting alpukat memiliki efek : peluruh kentut, penyembuh batuk, pelancar menstruasi, emolient dan antibakteri.
Indikasi : Darah tinggi, sakit kepala, Kencing batu, Kulit wajah kering, Diabetes melitus, Nyeri syaraf dan Nyeri lambung, Sariawan
Apokat (KBBI: Avokad), alpukat, atau Persea americana adalah tumbuhan penghasil buah meja dengan nama sama. Tumbuhan ini berasal dari Meksiko dan Amerika Tengah dan kini banyak dibudidayakan di Amerika Selatan dan Amerika Tengah sebagai tanaman perkebunan monokultur dan sebagai tanaman pekarangan di daerah-daerah tropika lainnya di dunia.
Pohon dengan batang mencapai tinggi 20 m dengan daun sepanjang 12 hingga 25 cm. Bunganya tersembunyi dengan warna hijau kekuningan dan ukuran 5 hingga 10 milimeter. Ukurannya bervariasi dari 7 hingga 20 sentimeter, dengan massa 100 hingga 1000 gram; biji yang besar, 5 hingga 6,4 sentimeter.
Buahnya bertipe buni, memiliki kulit lembut tak rata berwarna hijau tua hingga ungu kecoklatan, tergantung pada varietasnya. Daging buah apokat berwarna hijau muda dekat kulit dan kuning muda dekat biji, dengan tekstur lembut.
Buah Alpukat memiliki ciri kulit lembut tak rata berwarna hijau tua hingga ungu kecoklatan, tergantung pada varietasnya. Daging buah apokat Berwarna hijau muda dekat kulit dan kuning muda dekat biji, dengan tekstur lembut. Kini buah alpukat telah terkenal di mancanegara selain buahnya lembut dan dapat diolah menjadi jus, ternyata buah alpukat juga memiliki khasiat atau manfaat yang baik bagi tubuh kita salah satunya untuk mengobati berbagai macam penyakit.
Apokat atau avokad (dari bahasa Inggris, avocado) berasal dari bahasa Aztek, ahuacatl (dibaca kira-kira
"awakatl"). Suku Aztek berada di daerah Amerika Tengah dan Meksiko. Karena itu, buah ini pada awalnya dikenal di daerah tersebut.
Pada saat pasukan Spanyol memasuki wilayah tersebut sekitar awal abad ke-16, berbagai tumbuhan dari daerah ini, termasuk apokat, diperkenalkan kepada penduduk Eropa. Orang pertama yang memperkenalkan buah apokat kepada penduduk Eropa yaitu Martín Fernández de Enciso, salah seorang pemimpin pasukan Spanyol. Dia memperkenalkan buah ini pada tahun 1519 kepada orang-orang Eropa. Pada saat yang sama juga, para pasukan Spanyol yang menjajah Amerika Tengah juga memperkenalkan kakao, jagung, dan kentang kepada masyarakat Eropa. Sejak itulah buah apokat mulai disebar dan dikenal oleh banyak penduduk dunia.
Apokat diperkenalkan ke Indonesia oleh Belanda pada abad ke-19.
Apokat memiliki banyak manfaat. Bijinya digunakan dalam industri pakaian sebagai pewarna yang tidak mudah luntur. Batang pohonnya dapat digunakan sebagai bahan bakar. Kulit pohonnya digunakan sebagai pewarna warna cokelat pada produk dari bahan kulit. Daging buahnya dapat dijadikan hidangan serta menjadi bahan dasar untuk beberapa produk kosmetik dan kecantikan. Selain itu, daging buah apokat untuk mengobati sariawan dan melembabkan kulit yang kering. Daun apokat digunakan untuk mengobati kencing batu, darah tinggi, sakit kepala, nyeri saraf, nyeri lambung, saluran napas membengkak dan menstruasi yang tidak teratur. Bijinya dapat digunakan untuk mengobati sakit gigi dan kencing manis.
Kandungan nutrisi dari buah alpukat yang melimpah membuat buah ini menjadi salah satu buah yang banyak digemari oleh Banyak orang dengan berbagai varian olahan. Alpukat atau avokad memiliki kandungan nutrisi yang sangat tinggi. Alpukat Atau avokad setidaknya mengandung 11 vitamin dan 14 mineral yang bermanfaat. Alpukat kaya akan protein, riboflavin (atau dikenal Sebagai vitamin B2), niasin (atau dikenal sebagai vitamin B3), potasium (atau lebih dikenal sebagai kalium), dan vitamin C.
Berikut ini adalah Kandungan Gizi Tiap 100 Gram Buah Alpukat Segar diantaranya :
- Kandungan zat gizi Jumlah
- Kalori 85,00 kal
- Protein 0,90 g
- Lemak 6,50 g
- Karbohidrat 7,70 g
- Kalsium (Ca) 10,00 mg
- Fosfor (P) 20,00 mg
- Zat Besi (Fe) 0,90 mg
- Vitamin A 180,00 S.I.
- Vitamin B1 0,05 mg
- Vitamin C 13,00 mg
- Air 84,30 mg
- Serat 1,40 g
- Bagian dapat dimakan 61,00%
Semoga catatan ini dapat bermanfaat. Salam.